Aries

Musries Sholeh

Position:

Player

Instrument:

Keyboard, Tabla, Kendang

| Facebook | Twitter |

Aries adalah musisi yang menguasai beberapa instrumen. Selain pianist, Aries juga seorang bassist, saxophonist, dan juga berperan sebagai pemain kendang Jawa, kendang dangdut dan tabla dalam beberapa proyek garapan Tembangan.

Sebelum bermusik dalam Tembangan Production, Aries memiliki sejumlah proyek musik profesional dengan berbagai genre baik campursari, gambus, jazz etnik, paduan suara hingga komposisi musik ilustrasi. Berbagai musik tradisi yang dikuasainya sangat penting sebagai ide-ide garapan Tembangan Etnik dan Liwet Bigband Dangdut.

Nafi

Nafi Ur Rofi'

Position:

Player

Instrument:

Vocal

| Facebook | Twitter |

Nafi adalah salah satu personel pendiri Orkes Keroncong Tengkorak Hitam. Kakak kandung Eric ini adalah vokalis yang komunikatif. Ia merupakan seorang entertainer keroncong profesional yang sesuai dengan karakter band Keroncong Liwet, karena mampu membentuk kedekatan antara audiens dengan Liwet. Di setiap even Keroncong Liwet, Nafi seringkali dipercaya juga sebagai pembawa acara dan Master Ceremony.

Didik

Didik Purwantio
Position:
Player
Instrument:
Cuk (ukulele)
| Facebook | Twitter |










Didik adalah salah satu personel pendiri Orkes Keroncong Tengkorak Hitam. Seniman keroncong asli Surabaya ini adalah aktivis keroncong Surabaya yang seringkali mengikuti setiap kegiatan musik keroncong komunitas kesenian Surabaya.

Jadwal Latihan dan Produksi

Latihan:
Joko Roro Malang 20 Juni:
14 Juni - team Liwet Band Malang
15 Juni - Liwet Band Malang di Kanjuruhan bersama pemkab Malang
16 Juni - Liwet Band Malang bareng team Liwet Orkestra-Ethno Surabaya di Surabaya, jam 10 pagi
18 Juni - cek channel, link, kabel, perwakilan yang di Malang saja
19 Juni - Liwet Big Band gladi bersih di Stadion Kanjuruhan, jam 17:00 standby

Even 17 Juni:
16 Juni - Keroncong Liwet (selesai latihan untuk even joko roro)

Produksi:
-

Event

Event:
Keroncong Liwet:
4 Mei 2014 - Parade Bunga - Taman Surya Surabaya
10 Mei 2014 - wedding event Dita - Malang
22 Mei 2014 - wedding event klampis - Surabaya
24 Mei 2014 - wedding event - Nganjuk

Tembangan All Star:
31 Mei 2014 - Joko Roro Kota Malang

Vivi

Zulfikar Ali

Position:

Score Writer, Player

Instrument:

Bass Guitar, Violin, Cello

| Facebook | Twitter |

Vivi adalah salah satu personel pendiri Orkes Keroncong Tengkorak Hitam. Sarjana S1 Pendidikan Musik ini aktif mengajar instrumen gitar dan violin di beberapa tempat kursus dan sekolah.

Vivi juga mendalami violin dan cello. Skill permainan cello Vivi membentuk gaya permainan bass-nya yang khas, sehingga Vivi mampu memberikan nuansa keaslian dalam penggarapan musik dengan unsur keroncong, dangdut maupun tradisi. Pengalamannya bermain musik keroncong hingga ke Jepang membuatnya semakin matang dalam memperdalam teknik permainan bass tradisional.

Vivi juga merupakan salah satu penulis score musik yang menerjemahkan konsep-konsep tradisi ke bentuk notasi musik orkestra. Beberapa garapan Keroncong Liwet telah diterjemahkan ke dalam bentuk notasi orkestra sebagai bahan garapan Liwet Big Band dan beberapa proyek Tembangan Production lainnya.

Nicken

Niken Wahyu F.

Position:

Player

Instrument:

Electric Guitar

| Facebook | Twitter |

Niken adalah gitaris dengan latar belakang musik progressive rock, dan mendalami musik rock sejak SMP. Musisi rock asal Banyuwangi ini juga mendalami beberapa genre musik selain rock, dan membentuk band progressive rock dengan pengalaman bermain musik di Banyuwangi dan luar Banyuwangi.

Pada Bulan Oktober 2012 Niken menjadi gitaris Liwet Big Band, dan kini Niken juga menjadi gitaris di proyek-proyek Tembangan Production.

Gempo

Gempo Eka Suswardana

Position:
Player

Instrument:
Cello, Cak, Cuk, Acoustic Guitar

| Facebook | Twitter |

Gempo adalah salah satu pemain cello keroncong terbaik di Surabaya. Gempo lahir dari keluarga keroncong, keluarga besarnya terus mendalami musik keroncong sebagai bagian dari hidup mereka. Gempo mengawali kariernya sebagai musisi jalanan. Walau saat ini merupakan musisi dari Keroncong Liwet, Gempo tidak meninggalkan komunitas dan teman-teman terdahulunya sebagai musisi jalanan.

Gempo secara resmi menjadi anggota Orkes Keroncong Liwet pada awal tahun 2011 menggantikan Lilik, pemain cello pertama Tengkorak Hitam. Pola permainan cello Gempo dapat mendukung setiap konsep dari musik Keroncong Liwet, hingga kini Keroncong Liwet berani menciptakan berbagai konsep dan gaya musik yang unik.

Endi

Endi Budi

Position:
Player

Instrument:
Kendang, Tabla

| Facebook | Twitter |

Endi Budi adalah sarjana S1 Pendidikan Musik di Universitas Negeri Surabaya yang mempelajari instrumen musik perkusi, secara khusus memperdalam kendang dan tabla India. Pada skripsi studi S1-nya, Endi membahas mengenai perbedaan pola permainan, setting alat dan setting sound alat musik kendang dangdut dengan penelitian lapangan secara langsung dengan beberapa grup dangdut ternama di Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Sebelum studi ke Surabaya, Endi sudah aktif dalam musik dangdut di Blitar, hingga kini Endi merupakan salah satu pemain kendang terbaik Kota Blitar.

Endi aktif di grup Liwet Big Band sejak awal berdirinya, hingga kini Endi adalah pemain kendang dan tabla dari Tembangan Production.

Dimas

Dimas Dwiantara P., S.Pd.
Position:
Arranger, Score Writer, Player
Instrument:
Violin, Viola
| Facebook | Twitter |

Dimas adalah salah satu personel pendiri Orkes Keroncong Tengkorak Hitam. Selain kemampuan reading yang sangat baik, Dimas memiliki kemampuan improvisasi violin dan viola yang sangat mendukung konsep-konsep musik Keroncong Tengkorak Hitam.

Dimas juga merupakan aranger dari beberapa lagu garapan Keroncong Tengkorak Hitam, dengan latar belakangnya sebagai musisi rock, Dimas membentuk musik Tengkorak Hitam menjadi lebih garang. Pada ajang pencarian bakat, Dimas bersama grup Tengkorak Hitam ikut berkompetisi dengan nama Keroncong Liwet dengan konsep garapan yang unik dan berbeda dengan grup keroncong pada umumnya.

Hingga kini, alumni S1 Pendidikan Musik ini terus menulis dan menerjemahkan konsep-konsep musik Keroncong Liwet ke dalam notasi orkestra, sebagai garapan Liwet Big Band dan Tembangan Orchestra.

Eric

Eric Irwansyah, S.Pd.

Position:
Player

Instrument:
Cak, Acoustic Guitar, Vocal

| Facebook | Twitter |

Eric adalah salah satu personel pendiri Orkes Keroncong Tengkorak Hitam. Sarjana S1 Pendidikan Musik ini aktif mengajar instrumen gitar di beberapa tempat kursus dan sekolah.

Selain gitaris, adik kandung Nafi ini juga seorang vokalis dan juga berperan sebagai back vocal pada grup Tengkorak Hitam.

Pada ajang pencarian bakat, Eric bersama grup Tengkorak Hitam ikut berkompetisi dengan nama Keroncong Liwet.

Kini Eric adalah pemain cak pada Orkes Keroncong Liwet dan Back Vocal pada Liwet Big Band.

Andhika

Andhika Riptayudo Nugroho, A.Md.Mus.

Position:
Founder, Publicator, Music Director, Arranger, Player

Instrument:
Piano, Synthesizer, Pianica

| Facebook | Twitter |

Andhika adalah alumni Akademi Musik Yogyakarta angkatan 2006 dengan gelar A.Md.Mus (Ahli Madya Musik). Selama studinya di Yogyakarta secara khusus memperdalam ilmu harmoni, aransemen dan orkestrasi. Sebelum studi ke Yogyakarta tahun 2004, Andhika memperdalam teknik permainan musik jazz pada Chin Liang (alm.), salah satu pianis dari Bubi Chen (alm.) yang tinggal di Malang. Kemudian mendalami musik jazz pada Piet Tompoh, salah satu pianis dari Elfa Secoria (alm.) yang tinggal di Yogyakarta.

Pada tahun 2008, Andhika membentuk band Abigael Rhythm, salah satu dari empat band jazz Malang yang mendirikan Malang Jazz Forum.

Andhika lebih mendalami ilmu musik non klasik, yaitu musik yang lebih mengutamakan logika musikal. Ilmu ini sudah sering dipraktekkan dalam tiap aransemen musik, baik musik jazz maupun musik orkestra.

Mei 2011 adalah pertama kalinya Andhika membentuk proyek orkestra mini di Malang, kemudian bersama-sama membentuk konsep-konsep pertunjukan musik, hingga pada bulan Desember 2011 membentuk Tembangan Production.

Mengutamakan Kepuasan Dalam Berkesenian

Berkesenian adalah kebutuhan dasar dari setiap seniman, begitu juga bagi kami dan para seniman yang terlibat dalam produksi kesenian musik Tembangan Production. Sebagian besar pesaing bidang produksi musik lebih berorientasi kepada bisnis kesenian yang lebih mengangkat para musisi sebagai pekerja seni, namun cenderung tidak memperhatikan kebutuhan dasar para pelaku seni khususnya yang benar-benar seniman tulen, hal ini sama sekali tidak salah dan sungguh normal adanya, karena begitulah bisnis kesenian.

Tembangan Production adalah produksi yang ditangani hanya oleh beberapa musisi dan seniman Surabaya dengan latar belakang kekeluargaan, dan bersama-sama mendirikan produksi musik untuk kepuasan berkesenian dan kepuasan untuk memuaskan hati orang lain. Setiap even seni adalah suatu lahan untuk berkesenian, berekspresi, berkumpul dengan para seniman, dan menjalin relasi dengan masyarakat, sehingga even bukanlah merupakan pekerjaan semata, tetapi lebih kepada tempat kami untuk menjadi diri kami sendiri.